BengkuluVoice.com, Bengkulu – Gerakan Pemuda Ansor memberikan pendampingan kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di 9 Kabupaten 1 Kota.
Semua kader diinstruksikan melaksanakan pendampingan kepada para pelaku UMKM dalam menciptakan produk serta proses pemasaran supaya produk usaha rumahan milik masyarakat itu bisa dikenal secara luas.
“Pemberdayaan ekonomi kader, pelatihan UMKM bisa meningkatkan skil dalam mengkemas dan memasarkan produknya hingga bisa menembus pasar,” jelas Ketua PW GP Ansor Provinsi Bengkulu M Soleh.
Lebih lanjut M Soleh menekankan kepada Ketua PC Ansor di 10 daerah dapat mendorong terbentuknya kelompok usaha dari para kader. Sehingga setiap daerah bisa memiliki produk UMKM unggal yang bisa dipasarkan secara nasional.
“Ini banyak produk UMKM yang dimiliki kader Ansor, ini pelung kita untuk dapat meningkatkan ekonomi para kader,” katanya.
Koordinator Bidang Ekonomi Pimpinan Pusat GP Ansor Siddik Susdianto menambahkan program pelatihan UMKM bisa mendorong tumbuh calon pengusaha muda diseluruh daerah.
“Ada pelatihan untuk meningkatkan semangat menjadi orang kaya, jadi ada pelatihannya untuk bisa meningkatkan semangat jadi orang sukses,” ujar Siddik.
Pimpinan PT Pos Indonesia ini menjelaskan GP Ansor secara nasional memiliki kader mencapai 7 juta. Bila peluang UMKM ini bisa diambil oleh Ansor tentunya akan sangat membantu pemerintah dalam menggenjot pertumbuhan sektor ekonomi.
“Alhamdulillah di Provinsi Bengkulu kader ansor sudah memiliki produk UMKMnya masing-masing. Program UMKM bisa disuport berbagai pihak seperti perbankkan PT Pos, untuk itu para kader bisa bermitra secara baik dengan baik kepada perusahan itu,” tutur Siddik.(bvc)