BengkuluVoice.com, Kepahiang – Dua pria di Kepahiang diamankan polisi setelah diduga melakukan pelemparan batu ke mobil. Kedua pria tersebut berinisial Ag (29) warga Kelurahan Tebat Karai, dan Mu (40) warga Desa Taba Air Pauh Kecamatan Tebat Karai.
Aksi pelemparan oleh kedua terduga ini dilaporkan terjadi pada Senin, (04/09/2023) sekitar pukul 22.00 WIB, di jalan lintas Kepahiang – Pagar Alam yang tepatnya di Desa Taba Saling Kecamatan Tebat Karai.
Pelapor sekaligus korban aksi pelemparan diketahui bernama Septi Warman (50) warga Desa Taba Sating.
Dijelaskan, kedua terduga pelemparan tidak bisa menghindari lagi perbuatannya setelah berhasil dikejar oleh warga dan langsung diserahkan ke Polres Kepahiang.
“Terjadinya (Pelemparan) ketika pelapor mau pulang ke rumahnya di Taba Santing, dan di Taba Saling ada sepeda motor yang berlawanan arah melemparkan batu ke arah mobil miliknya,” terang Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu Doni Juniansyah melalui Kanit Pidum Ipda Fredo R, Kamis (07/09/2023).
“Sementara ini kita masih mendalami motif tersangka dalam melakukan pelemparan,” tambahnya.
Sebelumnya, salah satu terduga pelaku yakni Agung mengaku jika yang melakukan pelemparan adalah teman boncengannya, Mul. Ia juga mengaku tidak tahu menahu maksud pelemparan batu ke mobil yang dilakukan.
“Ketika itu kami mau menuju pulang rumah. Sebelum terjadi pelemparan, Mul meminta berhenti sesaat untuk mengambil batu di jalan, selanjutnya ia melemparkan batu itu ke mobil,” ucapnya.(bvc)
