BengkuluVoice.com, Kepahiang – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang menggencarkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PNS) dengan melakukan 3M atau menguras, menutup dan mengubur objek – objek yang mendukung siklus hidup nyamuk.
PSN ini digencarkan karena dinilai lebih efektif untuk mencegah penyebaran demam berdarah dengue (DBD) dibanding dengan penyemprotan.
“Saat ini PSN tengah gencar dilakukan, termasuk kita (Puskesmas Kelobak), kita mengajak masyarakat untuk melakukan 3M,” kata Kepala Puskesmas Kelobak, dr Febi Nursanda belum lama ini.
Dikatakan Febi, gerakan PSN disambut baik warga, dan warga mulai aktif melakukan PSN di lingkungannya masing – masing.
“Seperti di Kelurahan Dusun Kepahiang, mulai rutin bergotong royong membersihkan lingkungannya,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan untuk rutin menjaga pola makan dan berolahraga agar kondisi tubuh tetap fit dan tidak mudah terserang penyakit.
“Kita tetap harus menerapkan pola hidup sehat supaya ketahanan tubuh kita selalu fit, tidak mudah terserang penyakit termasuk DBD,” jelas Febi.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kepahiang Tajri Fauzan menyampaikan selain aktif penyuluhan pencegahan DBD, pihaknya juga membentuk tim satuan tugas (satgas) khusus DBD.
“Melalui satgas ini kita harapkan masyarakat tidak segan untuk melapor jika ada indikasi DBD, petugas kita yang ada di puskesmas dapat segera menindaklanjutinya, ” sampai Tajri.(hbv)
