Muzhwar Bakhtari, Sosok di Balik Kesuksesan Tim Sepak Bola Bengkulu Lolos ke PON 2020

Ketua Askab PSSI Kepahiang Febrian Hendra (Kanan) bersama pelatih tim sepak bola Porwil Bengkulu Muzhwar Bakhtari (Foto : Dok.BengkuluVoice.com)

BengkuluVoice.com, Kepahiang – Tim sepak bola Bengkulu memastikan tiket lolos ke PON 2020 di Papua. Itu setelah kesebelasan Bengkulu berhasil masuk final pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera X.

Keberhasilan itu tentunya tidak hanya dari kerja keras pemain di lapangan, tapi juga kejelian dari seorang pelatih dalam hal menyusun strategi sejak awal pertandingan atau pada saat pertandingan itu sedang berlangsung.

Lantas siapakah pelatih yang memiliki andil dalam keberhasilan tim sepak bola Bengkulu lolos ke PON Papua ? Beliau adalah Muzhwar Bakhtari yang diketahui sudah malang melintang di sepak bola profesional.

Seperti diketahui, Muzhwar panggilan akrabnya mengawali karirnya di sepak bola profesional di PS Bengkulu pada 1986-2002. Kemudian bermain di Gajah Mongor FC tahun 1985-1986, Petrokimia Geresik tahun 1988-1993 dan Persiraja Banda Aceh tahun 1994.

Setelah itu pria kelahiran Kepahiang 8 Agustus 1967 ini memulai karir sebagai pelatih sepak bola di klub lokal Bengkulu bernama Bio Nusantara 1995-2007. Selanjutnya Muzhwar dipercayakan menangani tim Popwil Bengkulu pada tahun 1997, kemudian PS Bengkulu tahun 1998, 2001, 2008 hingga 2012.

Kemampuannya dalam melatih PS Bengkulu mulai jadi perhatian, dan Muzwar mendapat tawaran dari Persesam Sampit Kalteng. Muzhwar menjadi pelatih Persesam Kalteng 2012 2013.

Muzhwar kembali melatih klub lokal di Bengkulu pada 2013 yakni sebagai pelatih PS Benteng (Bengkulu Tengah) sampai pada saat ini (2019).

Sementara Ketua Askab Kepahiang Febrian Hendra mengungkapkan keberhasilan pelatih sepak bola kelahiran Kepahiang tersebut secara tidak langsung memotivasi Askab PSSI Kepahiang untuk membangkitkan sepak bola Kepahiang.

“Kita tentunya termotivasi atas keberhasilannya (Muzhwar Bakhtari) meloloskan tim Bengkulu ke PON, yang sudah 30 tahun absen,” ungkap Ketua Askab PSSI Kepahiang Febrian Hendra.(bvc)

. .

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *