BengkuluVoice.com, Kepahiang – Seorang petani di Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas ditemukan tewas di bawah pohon aren, Kamis (19/12/2019) sore. Korban diketahui bernama Deri Arianto (22).
Data terhimpun, korban ditemukan oleh ayahnya sendiri, Damsyah (41). Kemudian korban di bawa ke sebuah klinik di Desa Daspetah II. Setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
“Korban dan ayahnya menyadap aren ke kebun, datang hujan sang ayah korban berteduh di pondok kebun dan korban masih melanjutkan menyadap aren. Sekitar 20 menit kemudian ayah korban mengecek korban dan ditemukan sudah tergeletak tak sadarkan diri,” terang Kapolsek Ujan Mas Iptu Tomy Sahri kepada jurnalis.
“Mendapati korban, ayahnya meminta bantuan masyarakat dan korban langsung dibawa ke klinik untuk diperiksa. Setelah itu korban dinyatakan meninggal dan dibawa ke rumah duka,” sambungnya.
Dijelaskan, olah TKP ditemukan topi juga parang dan jerigen plastik milik korban. Tidak ditemukan adanya pohon atau dahan yang terbakar akibat tersambar petir.
“Hasil pemeriksaan dari klinik berobat tidak ditemukan luka lecet atau lebam maupun luka lainnya di tubuh korban,” terangnya.
Diketahui, keluarga korban menolak atau tidak menghendaki jenazah korban dilakukan otopsi.(bvc)