BengkuluVoice.com, Rejang Lebong – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rejang Lebong mencatat angka anak putus sekolah di Kabupaten Rejang Lebong mencapai ratusan orang per tahun. Untuk menekan angka putus sekolah ini, Disdikbud berencana mengaktifkan kembali kader pendidikan.
Kader pendidikan yang ditempatkan di setiap desa nantinya diyakini dapat menurunkan angka putus sekolah mengingat akan mengupdate siswa yang putus sekolah di desa – desa.
Pengaktifan kembali kader pendidikan juga ditujukan untuk mendukung program Pemkab Rejang Lebong dalam menjadikan Bumi Pat Petulai sebagai kota pendidikan.
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Disdikbud Rejang Lebong, Nasyirwan mengatakan sebab masih tingginya anak putus sekolah karena kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan saat ini.
“Sebab lain dari masih tingginya angka anak putus sekolah adalah soal ekonomi, nah, kader pendidikan kita aktifkan lagi dan ditambah, nantinya selain membina kesadaran masyarakat, kader pendididikan melakukan pendataan anak putus sekolah di desa – desa,” terang Nasyirwan belum lama ini.(uls)