BengkuluVoice.com, Kepahiang – Bencana banjir dan tanah longsor menerjang sejumlah desa di Kecamatan Bermani Ilir, Kabupaten Kepahiang, pada Kamis (26/03/2022) pagi.
Data terhimpun, akibat dari banjir dan longsor tersebut jembatan air susup di Kelurahan Keban Agung dan pelapis tebing di Desa Muara Langkap mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Banjir dan longsor diperkirakan terjadi pada pukul 06.00 WIB, ada bangunan sekolah yang rusak, sejumlah rumah terendam banjir, juga jembatan dan pelapis tebing,” sampai Kepala Pelaksana BPBD Kepahiang, Taufik.
Terjadinya bencana banjir dan longsor di sejumlah desa di Kecamatan Bermani Ilir ini disebabkan hujan deras yang melanda dalam beberapa jam.
“Kami telah menerjunkan tim (TRC BPBD) untuk pendataan atau bantuan dan sebagainya, kerusakan pada jembatan dan pelapis cukup parah,” jelasnya.
Tim yang dikerahkan BPBD disebutnya juga bergerak cepat dengan membuat tanggul penahan longsor darurat di sejumlah titik yang diantaranya di Desa Muara Langkap.
“Kita buat tanggul darurat di beberapa titik, yang terbuat dari karung berisikan tanah,” tutup Taufik.(bvc)