BengkuluVoice.com, Kepahiang – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, mulai melakukan pendataan aset yang dimiliki baik bergerak atau tidak bergerak.
Kepala Kemenag Kepahiang Arsan S Ibrahim menjelaskan pendataan aset yang tengah dilakukan untuk memastikan jumlah sekaligus kejelasan status aset yang ada.
“Pendataan ini selain untuk memperbaharui data juga untuk memastikan kejelasan status aset baik itu bantuan pusat, provinsi maupun kabupaten. Jangan sampai ada aset kita yang tidak jelas statusnya,” ujarnya.
Disampaikan Arsan, aset bergerak berupa kendaraan dinas roda dua yang digunakan oleh para penyuluh agama akan dilihat kondisinya. Jika ada yang sudah tidak laik pakai lagi maka akan dilelang.
“Untuk aset yang masih laik pakai pastinya dilakukan pemeliharaan,” tambahnya.
Disisi lain Arsan mengutarakan beberapa program kerja yang juga akan dilaksanakan tahun ini diantaranya memberantas buta aksara alquran baik tingkat anak-anak, remaja hingga lansia serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terutama di bidang agama.
“Kita sudah minta setiap kepala KUA untuk memberikan pembinaan kepada TPA, Risma dan majelis taklim di wilayah kerja masing – masing untuk menggalakan program brantas buta aksara alquran, ” demikian Arsan.(hbv)
