Warga Tanjung Alam Sebut Banjir Disebabkan PLTA Musi

Warga Desa Tanjung Alam menyampaikan keluhan mereka terkait banjir kepada jurnalis, Jumat (03/05/2019)

BengkuluVoice.com, Kepahiang – Banjir yang merendam Desa Tanjung Alam Kecamatan Ujan Mas disebut warga setempat tidak hanya disebabkan curah hujan yang tinggi melainkan juga PLTA Musi. Menurut mereka, Desa Tanjung Alam sering banjir setelah air sungai dibendung PLTA Musi.

“Banjir juga disebabkan oleh PLTA Musi, terbukti sebelum genangan itu meningkat airnya hanyut ke hulu, kedua baru disebabkan oleh curah hujan tinggi,” kata seorang warga, Armin Jaya, Jumat (03/05/2019).

Ia menambahkan banjir yang juga disebabkan oleh PLTA Musi itu sudah tidak bisa dipungkiri lagi.

“Banjir disebabkan PLTA Musi ini hampir dipastikan, karena tiga tahun terakhir ada banjir, puncaknya pada bulan ini kita terendam,” ungkapnya.

Lantaran Desa Tanjung Alam sudah menjadi langganan banjir, mereka meminta agar dapat direlokasi. “Kami sebenarnya akan tuntut ganti rugi ke PLTA, tapi syukur – syukur jika mereka undang kami dalam waktu dekat ini, jelasnya keinginan kami direlokasi,” sampai warga lainnya, Suparto.

Sebelumnya, Bupati Kepahiang Hidayattullah Sjahid mengatakan relokasi merupakan rencana jangka panjang yang membutuhkan dana yang tidak sedikit. Meski demikian relokasi jadi pertimbangan terkait Desa Tanjung Alam dikelilingi oleh sungai.

“Relokasi jadi pertimbangan, tapi saat ini kita pikirkan dulu program jangka pendek dan menengah,” katanya saat menutup masa tanggap darurat di Desa Tanjung Alam.(bvc)

. .

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *