BengkuluVoice.com, Kepahiang – Bupati Kepahiang Zurdi Nata mengungkapkan pengembangan produktivitas dan peningkatan kualitas komoditas kopi menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang.
Hal demikian disampaikan Bupati Nata sebagai narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Bengkulu, pada Rabu (6/8/2025), di Hotel Mercure Bengkulu.
“Upaya yang dilakukan melalui edukasi dan pendampingan langsung kepada para petani kopi.
Dan sebagai langkah nyata tahun ini kami menggelar lomba kebun kopi dan membangun demplot kopi dengan sistem tanam pola pagar, yang terbukti mampu meningkatkan hasil produksi,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Nata juga menyampaikan kopi Indonesia masih menjadi daya tarik di pasar internasional karena memiliki cita rasa dan aroma yang khas.
“Urusan rasa dan aroma, kopi kita tidak kalah dengan negara-negara penghasil kopi lainnya di dunia. Inilah daya jual utama kopi Indonesia,” ujarnya.
Bupati Nata pun menyampaikan harapannya melalui program-program oleh Pemkab Kepahiang akan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kopi Kepahiang.
“Kami tentu berharap ke depan, petani kopi di Kepahiang bisa semakin sejahtera,” demikian Nata.(kas/rls)
