Dijanjikan Kerja PL di Bengkulu, Tapi…

Ilustrasi (Foto: Istimewa)

BengkuluVoice.com, Kepahiang – Dua wanita asal Suka Bumi, Jawa Barat, mengaku nyaris menjadi korban perdagangan perempuan yang diduga dilakukan oleh seorang pria berinisial J di Bengkulu Tengah. Inisial J diketahui sebagai pemilik sebuah kafe di jalan lintas gunung Bengkulu Tengah.

Data terhimpun, pengakuan dua wanita muda yang hampir dijadikan pelayan nafsu bagi pria hidung belang tersebut awalnya mereka dijanjikan hanya bekerja sebagai pemandu lagu di kafe di kawasan gunung di Bengkulu Tengah. Tapi setelah itu, mareka malah dijajakan untuk melayani nafsu para tamu.

Sebagai pemandu lagu di kafe, ditawari oleh J kepada mereka di Suka Bumi. Mereka tertarik untuk menerima tawaran tersebut lantaran hanya sebagai pemandu lagu. Tibanya mereka di Bengkulu dalam beberapa hari lalu.

Setelah apa yang akan menimpa mereka yakni tidak hanya sebagai pemandu lagu saja, mereka kemudian berontak dan berhasil lolos dan menghubungi orang tua mereka, yang kemudian berhasil diselamatkan oleh pihak kepolisian.

“Berawal dari tim Polres Bengkulu Tengah yang meminta backup Polres Kepahiang, tim Reskrim Polsek Kepahiang dan Elang Jupi (Polres Kepahiang) melakukan pengecekan dan berhasil menyelamatkan kedua wanita yang diduga menjadi korban perdagangan perempuan tersebut,” terang Kapolres Kepahiang AKBP Suparman melalui Kasat Reskrim Iptu Welliwanto Malau kepada jurnalis.

Sementara itu inisial J yang merupakan terduga pelaku penjualan perempuan masih dalam penelusuran pihak kepolisian.(bvc)

. .

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *